Seniman yang Dianggap Gila Semasa Hidupunya, Van Gogh
Nama Van Gogh (1853-1890) sudah sangat sering terdengar di telinga para pecinta seni. Dirinya merupakan seniman beraliran pasca-impressionisme asal Belanda. Dimana saat ini lukisan-lukisannya sangat terkenal dalam sejarah seni. Sapuan kuasnya yang terlihat sangat dramatis, pewarnaan yang cerah.
Bahkan keahliannya dalam menggambarkan sebuah momen dan melukiskan cahaya dinilai sebagai seni yang revolusioner. Namun yang sangat menyayangkan ialah dirinya baru populer di akhir hidupnya. Perjuangan dan semangatnya membuka mata dunia tentang bagaimana sejatinya menjadi seorang seniman yang hidup untuk seni.
Karya-karyanya dirinya seperti Bunga Matahari, Teras Kafe di Malam Hari, dan Malam Berbintang ikonik di dunia melukis. Seniman yang satu ini tidak hanya populer sebagai seorang seniman saja.
Namun juga dikenal sebagai orang yang berjasa sepanjang sejarah dalam perkembangan gerakan seni. Semasa dia hdup di dunia ini, lukisan-lukisan van Gogh tidak laku. Karena hal ini, ia menganggap karya-karyanya bernilai rendah dan tidak memiliki kelas pada masa itu.
Van Gogh memandang dunia dengan cara lain yang berbeda dengan kebanyakan orang pada saat itu Ditambah dengan ketidakmampuannya menghadapi kondisi mentalnya yang sedang naik turun tersebut.
Baca Juga : Sejarah Flu Babi, Wabah yang Sempat Menjadi Pandemik Global
Dimana akhirnya van Gogh memuruskan hidupnya berakhir bunuh diri dalam keadaan sendirian dan miskin. Van Gogh tidak hanya mewariskan lukisan-lukisan kepada para visioner saja namun juga kepada dunia.
Dan hal yang menyedihkan juga dari surat-surat yang ditulisnya untuk adiknya, Theo (1857-1891) dan beberapa hal lainnya. Surat-surat ini berisi tentang diri sang kakak bagaimana bertempur dengan segala penolakan, perbedaan. Bahkan menghadapi tindakan menyakiti diri sendiri dalam perjalanannya mencapai mimpi dalam seni dan kehidupan.
Selama masa hidupnya yang singkat, van Gogh telah menghasilkan sangat banyak lukisan yaitu sekitar 870 lukisan minyak. Serta dirinya juga membuat sketsa dan lukisan cat air.
Rincian kehidupan sehari-harinya yang dijalani nya selama hidup ini sangat pahit bisa dibaca di dalam surat-surat yang ditulisnya. Seniman ini menuliskan 650 surat untuk Theo sang adik. Bahkan dirinya juga membuat 41 surat balasan dari Theo yang masih bertahan. Hal ini lah yang kemudian membuat dirinya dikenal di seluruh dunia yang sangat kasihan dengan kehidupan terkenal satu ini.