Gunung Padang adalah salah satu tempat paling menarik di pulau Jawa untuk diteliti. Selama bertahun-tahun, para arkeolog dan sejarawan telah berusaha memecahkan misteri situs purbakala yang tersembunyi di dalam hutan lebat Gunung Padang.

Bukti arkeologi menunjukkan bahwa situs ini mungkin merupakan struktur batu tertua di dunia, bahkan lebih tua dari piramida Mesir!

Para ilmuwan telah menggali lebih dari 100 situs di Gunung Padang selama beberapa dekade. Mereka menemukan struktur batu besar dengan pola geometris rumit yang dipahat dengan presisi, terkubur di bawah tanah. Beberapa batu diperkirakan berusia lebih dari 10.000 tahun – jauh lebih tua dari peradaban pertanian kuno.

Beberapa percaya situs ini dibangun oleh peradaban canggih pra-sejarah yang hilang. Yang lain berspekulasi bahwa ini adalah piramida dan landasan pesawat ruang angkasa kuno! Sayangnya, belum ada konsensus ilmiah yang jelas.

Teori-Teori Tentang Asal Mula Situs Gunung Padang

Teori tentang asal mula Situs Gunung Padang sangat beragam. Ada yang percaya situs ini dibangun oleh peradaban yang sudah ada sebelum zaman Hindu-Buddha, bahkan sebelum kerajaan Tarumanegara.

Salah satu teori mengatakan bahwa gunung yang terletak di pulau Jawa ini dibangun oleh peradaban Sundaland, yaitu peradaban di Pulau Jawa dan Sumatera sebelum zaman es. Sundaland konon kabarnya tenggelam ke dalam lautan setelah zaman es berakhir, sehingga membuat pulau Jawa dan Sumatera terpisah.

Teori lain mengatakan bahwa gunung ini dibangun oleh bangsa Atlantis yang hilang, atau bahkan oleh makhluk asing. Hal ini didasarkan pada usia situs yang dianggap terlalu tua untuk ukuran peradaban manusia. Akan tetapi teori ini sulit dibuktikan kebenarannya karena minimnya bukti.

Yang jelas, misteri asal usul dari gunung ini masih belum terpecahkan. Perlu penelitian lebih lanjut dengan menggunakan teknologi modern untuk mengungkap kebenaran di balik situs purbakala ini. Sejarah Indonesia yang sesungguhnya masih tertutupi, menunggu untuk diungkap lewat situs- situs bersejarah seperti Gunung Padang.

Hasil Penelitian Terbaru Di Situs Gunung Padang

Penelitian terbaru di situs Gunung Padang telah mengungkap temuan menarik yang mendukung klaim bahwa situs ini jauh lebih tua dari yang diperkirakan sebelumnya.

Survei georadar yang dilakukan pada tahun 2012 mendeteksi struktur buatan manusia di bawah permukaan tanah hingga 25 meter. Hal ini mengindikasikan bahwa situs ini berusia setidaknya 9.000 tahun, jauh lebih tua dari candi Borobudur atau piramida Mesir.

BACA JUGA : William Shakespeare: Manusia, Mitos, Legenda

Penggalian di situs tersebut pada tahun 2017 menemukan batu tebal dengan ukiran abstrak dan geometris yang diyakini berasal dari zaman Neolitik. Temuan ini mendukung klaim bahwa Gunung Padang adalah situs megalitik tertua di Indonesia, bahkan mungkin di Asia Tenggara.

Para arkeolog juga menemukan sisa-sisa tembikar dan alat batu yang menunjukkan bahwa gunung satu ini pernah dihuni oleh masyarakat pemburu- pengumpul. Hal ini semakin memperkuat bukti bahwa situs ini telah ada sejak zaman prasejarah.

Penelitian terbaru ini telah membuka mata dunia akan potensi Gunung Padang sebagai situs penting untuk memahami sejarah awal peradaban manusia di Indonesia. Namun, masih banyak misteri yang perlu diungkapkan, dan para arkeolog terus bekerja keras untuk mengungkap rahasia purbakala yang tersimpan di bawah bukit keramat ini.