Kamu pasti sudah tidak asing dengan nama Suleiman l yakni merupakan salah seorang raja yang pernah memerintah negara Turki. Bahkan dirbawah kekuasaan dirinyalah negara tersebut menduduki puncak kejayaannya.

Nah selain memiliki kekuasaan yang menggemnparkan dunia dirinya juga merupakan sosok yang akan menggemparkan jika dibahas. Sudah penasaran dengan sosok dirinya yuk simak sejarahnya berikut ini.

Suleiman I atau yang juga biasa disebut dengan nama Suleiman The Magneficen dan disebut sebagai Kanuni. Merupakan salah satu Sultan kerajaan Turki Utsmaniyah atau Kerajaan Ottoman yang ke-10.

Pria yang terlahir pada 6 November 1494 itu berkuasa sejak 30 September 1520 hingga tahun 1566. Dimana total, dirinya memerintah kekeuasaan Turki Utsmaniyah selama 46 tahun.

Suleiman tenar dan populer karena pencapaiannya dalam penyusunan sistem undang-undang Utsmaniyah. Namanya juga besar dan sangat dikenal karena mampu menaklukkan banyak wilayah di Eropa, Timur Tengah dan Afrika Utara.

Kebijakan Sulaiman

Pada abad ke-16, raja yang menguasai Ottoman ini adalah salah satu tokoh penting di Eropa. Di bawah kepemimpinan dan kekuasaanya. Negara Turki Utsmaniyah yang pada saat itu masih menganut sistem pemerintahan kekaisaran menguasai wilayah-wilayah penting di dunia. Wilayah yang dikuasasi yang sangat luas ini seperti Laut Tengah, Laut Merah dan Teluk Persia.

Di bawah kepemimpinan dirinya juga, Utsmaniyah perlahan mulai memperbaiki hukum Kanonik dan bentuk kekaisaran. Dirinya saat berkuasa mulai melancarkan segala jenis reformasi di tingkat legislatif.

Reformasi yang dilakukannya ini berhubungan dengan masyarakat, pendidikan, perpajakan dan juga hukum kriminal. Tentu saja sosok dirinya tersebutlah yang menjadikan namanya besar dan terpandang.

Tidak hanya itu Suleiman adalah seorang pelindung budaya yang sangat besar. Di bawah kendalinya dan nauangan dirinya, Utsmaniyah mengalami masa puncak kejayaan di bidang seni, sastra dan arsitektur.

Tidak hanya pandai dalam mengatur strategi dan pemerintahan Ia sendiri sangat pandai di bidang syair dan pintar membuat emas. Kaisar satu ini juga sangat pintar di bidang bahasa, ia mahir bahasa Turki Utsmaniyah, Arab, Serbia, Chagatai dan Persia.

Suleiman sendiri diketahui tutup usia pada tahun 1566. Dimana dirinya wafat dalam perjalanannya melakukan ekspedisi ke Hongaria. Putra Suleiman dan Hurrem Roxelana lah yang akhirnya menjadi penerus tahta setelah Suleiman tiada selamanya. Yakni Selim II menjadi Sultan di Turki Utsmaniyah sejak 1566-1574.

Baca Juga : Thomas Alva Edison: Sejarah Sang Penemu Lampu